by

Gilang Pun Dipecat

Oleh : B Uster Kadrisson

SI Gimin nga bisa lagi pergi ke pasar.. Memang ngeri kalilah kalau cebi-cebi sudah bersatu, bersama dengan pasukan bipang yang bergerak untuk menyerang kadrun laknatullah. Korban terakhir adalah si Gimin yang ternyata merupakan nama samaran dari sebuah akun yang dahulu pernah heboh dengan nama Gilang Kazuya Shimura atau juga dengan nama alias Gilang Juliansyah.

Sejak berpulangnya bang Birgaldo Sinaga kemarin pagi, si Gimin ini tampak rajin dan sangat bersemangat dalam memposting berbagai status sampah. Walaupun sekarang semua status sudah ditake down oleh yang bersangkutan, tetapi jejak genital si Gimin sudah discreenshot oleh banyak orang, sampai tampak semua icil kriwil yang ada di dalam celana. Jika melihat rekam jejak si Gimin ini, dia memang kadrun 100 persen luar dalam dan sudah sangat berkarat. Ada beberapa orang di friendlistnya yang menjadi mutual friend dengan saya, yang langsung saya hapus tanpa berpikir dua kali lipat. Status-status sampah yang penuh dengan caci maki bertebaran di wallnya, bagaikan dinding wc yang berselemak dengan kotoran dari pantat.

Catatan kelakuannya yang memang terbilang keparat, sudah berakar ke mana-mana dan pernah berantem dengan Afi Nihaya Faradisa mengenai tulisan Warisan yang secara tidak langsung menuding sang penulis sesat. Emang cebi-cebi ini kalau membongkar latar belakang kadrun, bisa merembet ke seluruh penjuru dunia. Institusi tempat bekerjanya si Gimin sebagai guru bahasa Jerman juga sudah digedor dan mereka menjanjikan akan memproses untuk diberikan sangsi sebagaimana seharusnya.

Juga lapak dagangannya yang spesial mengadakan tour perjalanan ke Turki atau menjual barang-barang dari sana, juga sudah diutak-atik sampai tak berdaya. Nomer telpon dan WA-nya disebar luaskan tanpa tedeng aling-aling, kasihan juga kalau melihat si Gimin tersungkur dan terjerembab, tetapi kadrun memang terkenal bebal dan nga ada kapoknya. Dari screenshots komentar-komentar miring yang ada di medsos, saya menilik satu persatu nama yang ada, jika mereka ada terdaftar sebagai teman langsung saya hapus seketika.

Juga jika ada kontak tidak langsung yang menjadi jembatan mutual, rasanya tidak perlu saya memelihara pertemanan dengan orang yang sudah salah kaprah. Kelompok ini memang sangat toksik dan beracun yang bisa berakibat fatal, bagaikan menghirup uap karbonmonoksida. Mereka memang ramai-ramai hidup berkelompok dengan profile yang tampak beragama, tetapi sesungguhnya dajjal yang sebenarnya bersemayam di dalam jiwa. Sementara kabar bahagia datang beruntun buat keluarga dari si abang yang telah pergi secara tiba-tiba. Donasi yang dikelola oleh dr. Otto Rajasa telah melampaui 1 M hanya dalam sehari semalam saja. Opung Luhut dan Triawan Munaf mantan Kepala Bekraf yang merupakan ayah dari Sherina dan sepupu Fariz RM, akan memberikan beasiswa hingga ke perguruan tinggi kepada sang putri, baby K yang jelita.

Saya berani bersaksi kepada Allah, kalau bang Birgaldo Sinaga adalah orang yang baik, semoga amal perbuatannya selama di dunia diganjar dengan pahala. Tabik.

Sumber : Status Facebook B. Uster Kadrisson

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed