by

Dukung Boleh, Rasis Jangan

Oleh : Seruan Hulu

Terkait bacapres/bacawapres 2024, semua punya hak yang sama untuk mendukung sosok yang diidolakannya.

Dan masing-masing memiliki cara yang berbeda-beda untuk mempromosikan sosok yang didukungnya.

Namun di samping itu, masing-masing pendukung juga harus paham bahwa kesimpulan terakhir itu gaweannya parpol, bukan ditentukan oleh pendukung.

Sebagus dan sebaik apapun sosok yang idolakan, tanpa didukung/diusung oleh parpol, pendukung bisa apa?

Sebelum diputuskan parpol, tugas setiap masing-masing pendukung adalah mensosialisasikan tentang kinerja, prestasi, dan keberhasilan-keberhasilan figur yang didukung.

Dalam mensosialisasikan yang dimaksud, pendukung juga harus mampu menjaga tutur bahasa, jangan sampai rasis.

Sebab, hal itu hanya akan memperburuk citra positif yang sudah kian dimiliki oleh figur yang didukung.

Berbeda pilihan itu hal wajar, silang pendapat itu masih dimungkinkan. Kembali lagi, pilihan itu soal selera. Ini politik, sifatnya dinamis.

Seleramu tak selalu sama dengan seleraku. Pun, begitu juga sebaliknya.

Jangan kemudian memaksakan seleramu untuk harus disukai oleh orang lain. Hasilnya tidak akan baik.

Cukup saling menghargai selera masing-masing, tanpa harus marah, memaki dan mengeluarkan tutur kata yang bermuatan rasis.

Sering terlupakan di benak setiap masing-masing pendukung, bahwa keberadaan semua pendukung masih dalam lingkaran yang sama.

Yang mana keberadaannya, berbeda di koma saja, tetapi akan menyatu di titik yang sama. Terkecuali pendukung Wan Ngibul.

Karenanya, mari jadi pendukung yang mampu membawa citra positif terhadap sosok yang kita dukung. Jangan justru sebaliknya.

Sumber : Status Facebook Seruan Hulu

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed