by

When Theres’s No Trade, There’s War

Faktanya? Indonesia ada diperingkat 85/129 di Global Innovation Index 2019. Di ASEAN? Indonesia jelas di peringkat terbawah sekarang. Kita jauh dibawah Filiphina dan Brunei Darussalam sekarang. Gak usah bandingkan dengan negara jiran terdekat kita ya….sakit ati. Padahal, komoditas-komoditas ASEAN dan Asia Selatan itu 11-12. Tanpa adanya industri penambahan nilai, ya jangan marah-marah kalau kita cenderung defisit terus.

Capek kan dengar perdagangan internasional kita defisit terus? Dan ketika kita tidak memiliki konsep perdagangan yg jelas, hanya ngejar persenan belaka via perijininan dan dokumen ini-itu, maka daya tawar dan daya saing kita pun akan semakin lemah. Pelabuhan-pelabuhan kita pun akan semakin ditinggalkan karena riweh administrasinya.

When there’s no trade, there’s war. Dan transaksi internasional terjadi, karena banyak faktor. Salah satunya kerjasama bilateral dan hal-hal terkait geopolitik yg berpengaruh pada sistem keuangan internasional. Jadi ketika ada yang nyinyir tentang apa hubungan BoE dengan potensi Indonesia dan menganggap hal itu hanya teori konspirasi….mungkin masnya kebanyakan nonton film detektif. Padahal semua tercatat dengan jelas dalam alur perdagangan kita.

Sumber : Status Facebook Arum Kusumaningtyas

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed