by

Pemimpin Nonmuslim?

Oleh: Ferizal Ramli

Siapa takut?! Lha wong semua orang yang pernah hidup di luar negeri (kecuali negara Timur Tengah) itu pemimpinnya non muslim kok. Lah wong anda yang kuliah dan dapat ilmu dari Eropa, Anglo-Saxon, Jepang, China, India, dll, dll (kecuali dari Timteng), para Professor pembimbing anda serta negara dimana anda tinggal itu non muslim kok pemimpinnya. Jika anda ngotot pemimpin harus muslim maka harusnya anda (anak2 anda serta keluarga anda) memilih JANGAN pernah sekolah atau tinggal di luar negeri yang pemimpinnya non muslim.

Klo anda menolak non muslim jadi pemimpin maka azab lah anak-anak anda atau malah diri anda sendiri ndak usah sekolah ke negara2 non muslim atau tinggal dan bekerja disana. Pemimpin mereka non muslim semua. Anda juga semua keluar deh dari perusahaan yang atasan/pimpinan anda non muslim grin emotikon

Jangan anda pisahkan dong antara pimpinan Politik dan Pimpinan Ekonomi, Bisnis atau Pendidikan dimana anda belajar. Klo cuma berlaku pemimpin harus muslim di bidang politik saja, namanya anda tidak adil. Lalu urusan perut mau dibawah non muslim, sementara urusan politik harus muslim —klo seperti ini namanya anda sedang diapusi alias di-dhobosi alias dibohongi oleh para politisi yang menunggangi Islam untuk kepentingan kekuasaannya tongue emotikon

Jadi apakah saya menolak si Ahok yang non muslim jadi Gubernur? Bagi saya, masyarakat Jakarta itu anugerah di bawah Ahok yang non muslim, dibandingkan gubernur muslim yang sebelum2nya. Oleh karena itu, kenapa musti menolak Ahok yang non muslim?

Tapi sebagai muslim tentu saja saya akan dukung tokoh-2 muslim baik untuk jadi pemimpin politik di Indonesia ini. Ahok memang pemimpin non muslim yang cukup bagus, dan sebagai masyarakat muslim mayoritas, sikap saya adalah menghormati prestasi Ahok.

Saat bersamaan saya akan dukung Mbak Risma, Kang Emil, Mas Anies Baswedan, Mas Lukman Hakim termasuk juga mbak Susi Pudjiastuti atau mbak Rektor UGM-ku yang muslimah amat jelita Prof. Dwikorita Karnawati jadi pemimpin-pemimpin Indonesia masa depan.

Ayo kita berlomba-lomba; muslim dan non-muslim (Kristen, Budha, Hindu dan Aliran Kepercayaan termasuk Agnostik dan Atheis) untuk mendukung pemimpin yang terbaik (jujur, amanah, cerdas dan adil) untuk memimpin bangsa ini…

Dari Tepian Lembah Sungai Elbe

(Artikel diambil dari Facebook Ferizal Ramli)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed