Saya tidak nyinyiri mereka yang demo selama tidak anarkis. Kebebasan berekspresi dijamin dan diatur UU. Tapi mesti diakui mengekspresikan protes ke simbol-simbol negara lain dalam wilayah kita di era sekarang ini memang sulit dan bikin serba salah. Sementara, bila kita arahkan ekspresi itu ke target yang paling ‘lemah’ atau paling memungkinkan, di sisi lain target lemah itu mungkin memberi dampak ekonomi langsung kepada mereka yang tidak terkait. Seperti karyawan perusahaan dan usaha lokal dalam rantai pasokan.
Sementara perusahaan-perusahaan raksasa AS di atasnya justru tak memiliki risiko seperti itu: berapa sih karyawan lokal Google, Facebook, Apple, Microsoft di Indonesia? Kalau digabungkan masih lebih banyak karyawan KFC se-Jakarta. Mau di-taking down usahanya juga nyaris mustahil, karena server-nya entah dimana dan dijaga oleh para jenius teknologi.
Memang susah mengekspresikan kemarahan ke AS lewat aksi jalanan di zaman now.
Sumber : Status Facebook Hilman Fajrian dengan judul asli Zaman Susah dan Serba Salah
Comment