by

Wakil Menteri : Cara Bales Budi Jokowi

Presiden Jokowi seolah melawan ucapannya sendiri yang menginginkan birokrasi yang sederhana dan ramping. Aroma balas budi dan agak pemaksaan kental terlihat dalam penunjukan wakil menteri ini. Sebagai contoh bagaimana mungkin Wahyu Sakti Trenggono mantan Bendahara Tim Kampanye Nasionalisme (TKN) yang merupakan pengusaha BTS dan tidak punya rekam jejak keilmuan di bidang strategi pertahanan negara tiba-tiba ditunjuk jadi Wakil Menteri Pertahanan. Semua orang yang mengerti tentang sistem pertahanan negara dibuat geleng-geleng kepala. Aneh tapi nyata.

Presiden Jokowi ternyata belum mampu menunjukkan kapasitasnya sebagai manusia merdeka dalam penyusunan kabinet ini. Ada indikasi kuat dalam penunjukan para Wamen ini, Presiden Jokowi hanya sekedar mengakomodasi kelompok tertentu dan aksi balas budi.

Di samping itu selain berwajah keras dan garang, kabinet ini juga amburadul. Salah satunya tentang penunjukan Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Nadiem Makarim lebih menguasai konsep ‘hard skill’ tapi minus konsep ‘soft skill’. Padahal PR bangsa ini yang utama sejatinya bukan sekedar membuat anak jadi pintar dan cerdas tapi juga berkarakter Indonesiawi dan punya jiwa nasionalisme yang tinggi. Saya khawatir pendidikan nasional di tangan Nadiem hanya akan melahirkan generasi Z yang pintar dan digitalis tapi kehilangan jati diri dan budi pekerti keindonesiaan.

Entahlah apa yang terjadi dengan Presiden Jokowi. Partai-partai pendukung lain seperti Hanura, PKPI dan PBB yang belum kebagian kursi yang merasa berkeringat sudah mulai teriak sumbang. Sama-sama tidak lolos ‘parliamentary threshold’ mengapa hanya Perindo dan PSI yang dapat kursi ? Dimana keadilan, kata mereka. Bahkan yang tidak berkeringat seperti Gerindra justru dapat dua kursi.

Entah jabatan apa lagi yang akan dicoba diada-adakan oleh Presiden Jokowi untuk menampung mereka. Siapa tahu ada jabatan Wakilnya Wakil Menteri. Hmmm…

Sumber : Status Facebook Rudi S Kamri

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed