by

Ulama Pasca Kebenaran

 

Namun belakangan muncul pengertian pasca-kebenaran mengenai ulama. Sandiaga Uno yang sepanjang hidupnya tidak pernah belajar di pesantren, bahkan mungkin pesantren kilat sekalipun, diberi atribut keulamaan. Digambarkan sedemikian rupa bahwa dia mempunyai laku religius sebagaimana layaknya ulama.

Jika ulama dirasa agak ketinggian, maka dia diberi label santri, santri pasca-Islamisme. Bahkan tersiar gambar yang menunjukkan dia adalah mantan aktivis HMI. Pokoknya, setidaknya, ada warna Islam yang melekat pada dirinya.

Tentu saja sebagai bagian dari strategi kampanye, hal tersebut sah-sah saja. Namun semua ada dampaknya. Ulama beneran direndahkan, sedangkan ulama jadi-jadian ditinggikan. Inilah masalah ulama di era pasca-kebenaran.

Istilah pasca-kebenaran adalah ciptaan orang Barat. Orang Jawa menyebutnya zaman edan.

 

(Sumber: Facebook Amin Mudzakir)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed