Uji Gagasan Capres

Oleh : Taryoko Taryoko

Luar biasa acara kemarin sore-malam. Beginilah semestinya, KPU membikin acara untuk visi-misi Capres Cawapres. Moderator sangat percaya diri, cerdas, dan menguasai narasumber. Pertanyaan juga tajam, baik dari moderator, maupun dari peserta. Tidak seperti musim pemilu kemarin. Uang milyaran dipakai oleh KPU untuk membayar tim yang terdiri para profesor/akademisi dari berbagai perguruan tinggi untuk menjadi juri/pemandu tanya jawab visi misi dan debat capres. (yang belakangan setelah pemilu mereka mendapat jabatan yang strategis di pemerintahan ini 😁). Katanya mereka ‘menggodok’ dulu materi dan calon pertanyaan. Jebul, pertanyaannya yang muncul, ‘sangat umum, sangat tumpul’.
.
Beda banget dengan yang dilemparkan oleh Najwa tadi malam. Fokus, tajam, dan betul betul pertanyaan yang mewakili banyak orang.
.
Nha, kembali lagi. Bagaimana jalannya acara semalem ?
Begini menurut saya . Sekali lagi, menurut saya.

ANIES
Awalnya, saya menduga, dia lah yang akan menjadi pemenang. Anies terkenal dengan kemampuannya berorasi dan mengolah kata. Namun yang terjadi semalam,kemampuan itu tidak membuatnya membawa pemenang. Kenapa ?
Anies, tentu saja masih sangat bagus dalam mencari kata-kata dan kalimat untuk menjelaskan sesuatu. NAMUN, pemilihan diksi yang tepat, tidak selalu bisa menyelamatkan penampilan. Dalam waktu 10 menit, untuk menyampaikan gagasan, Anies gagal mengajak pemirsa untuk mengaminkan gagasannya. Sekalipun sudah ditopang dengan permainan kata kata yang puitis, membuai, dan dramatis.
Dalam sesi tanya jawab, malah ada bagian yang melempar tuduhan kepada pemerintah yang menakut-nakuti pengusaha yang ingin membantunya. Dengan cara mengusik pajak usahanya. (TEntu ini menjadi bola liar yang sgra dipadamkan oleh stafsus kemenkeu, lewat cuitan Prastowo). Upaya playing victim seharusnya disampaikan dengan cara lain.
Nilai : 65/100
GANJAR
Sungguh diluar dugaan. GAnjar tampil sangat memukau. Terlihat sekali sangat well-prepare. Bahkan dalam pemilihan baju ! Ganjar tahu acara ini dilakukan di kampus banyak anak anak muda, maka dia berpenampilan yang mendekati mereka. berpenampilan hitam polos, lengan tergulung, dan keihatannya habis merapikan rambut. Tampilannya jadi lebih segar. (ini ada teori komunikasi masa tentang trik ini).
Tidak hanya penampilan fisik, tapi dia juga mempersiapkan materi dengan baik. Walau terlihat terburu buru membaca presentasi , karena batasan waktu, namun kita perlu ngasih apresiasi kepada tim pembuat power pointnya. Bener bener to the point, simple, dan mudah dibaca, sekalipun dari jarak jauh. (Ini yang bahkan tidak disadari oleh capres lain)
Puncaknya di sessi tanya jawab. Saya menyoroti dengan keberaniannya untuk ambil resiko, dengan menantang salah satu mahasiswa dari banyumas untuk menchallenge presentasinya, tentang komitmentnya dalam dunia pendidikan. Salah satu mahasiswa dari Banyumas yang secara acak dipilih, nyaris membikin deg degan timnya. Seorang mahasiswa anak guru SD honorer, gaji 700rb/bln, kuliah di FKG UGM! Semua menahan nafas. Bagaimana negara hadir dalam situasi seperti itu?? Ternyata benar. Ganjar percaya diri, dan langsung mencecar, dia kurang apa ?? Akhirnya mahasiswanya mengaku, bahwa dia mendapat beasiswa BIDIKMISI yang memenuhi semua kebutuhannya. kurang kurang dikit lah..
Nilai : 80/100
PRABOWO
The worst !
Prabowo sangat buruk penampilan malam ini. Timnya sangat tidak siap membantu bosnya. Materi presentasi sangat buruk, seolah dibikin anak magang yang baru bikin PPT. Amatir abis! Sangat sulit dibaca. Khas presentasi pegawai pemerintah, ke bosnya.
Bahan materi yang buruk, dibawakan dengan sangat buruk juga oleh prabowo. Prabowo entah alasan usia atau apa, terlihat kesulitan mengeluarkan pemikiran. TErbata bata, dan sangat gugup.
Entah karena dengan latar belakang militer pula, atau masalah lain, PRABOWO, kesulitan untuk ‘mendengar’ omongan orang lain. Entah kenapa, dia malah memotor omongan omongan dari Najwa. Heran.. didepan mata banyak orang, malah mempertontonkan itu. Kejadian ini TIDAK TERJADI di capres lain. Ini panggung yang berpendidikan. Buat panggung semacam ILC di TVONE antara AdianNapitupulu, Masinton,FAdliZon,RockyGerung yang mengedepankan suara kencang dan memotong. (Team Prabowo HARUS menjadikan ini bahan evaluasi.)
Ketika mencoba meredakan situasi dengan berjoget, jatuhnya malah cringe . Haddeww.