by

Stop Judging Atheist and Agnostic

Penganut atheist gak percaya agama dan tuhan dalam konteks harafiah. Agama yang sudah punya label dan tuhan yang punya nama.

Tapi, atheist sebetulnya beragama dan bertuhan juga. Agama dalam konteks jalan hidup dan tuhan adalah sesuatu yang disembah atau diagungkan. Apa agama dan tuhannya atheist?

Tuhan atheist adalah logika, agamanya adalah science, norma hidupnya adalah hak asasi dan humanity. Dimana jahat dan bahayanya buat agama?

Soal kejahatan, umat beragama juga bisa jahat. Teroris jahat, membunuh orang atas nama agama. Di Indonesia, teroris juga memenjarakan orang atas nama agama. Malah belum lama ini ada ibu-ibu berjilbab besar yang tega menampar anak SD karena anak itu bertengkar dengan anaknya. Jahat kan?

Aku pribadi memahami “lakum dinukum waliyadin” itu sebagai “bagiku keyakinanku, bagimu keyakinanmu, “. Sesama umat manusia tidak boleh memaksakan keyakinan masing2. Keyakinan tentang tuhan, agama, mazhab, penafsiran ayat alquran soal aurat yang berkaitan jilbab wajib atau tidak.

Beragama dan bertuhan itu adalah hak. Bukan kewajiban yang bisa dipaksakan oleh sesama manusia.

https://www.facebook.com/1552475198334094/posts/2510287169219554/

Sumber : Status Facebook Nurul Indra

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed