by

Situng KPU, Keliru Atau Manipulasi Data?

Kedua bentuk Situng tersebut secara bersamaan dipublikasi kepada publik sebagai bentuk transparansi, keterbukaan dan akuntabilitas hasil pemilu. Potensi kekeliruan Entry data dapat terjadi namun hal tersebut dengan sendirinya bisa dikoreksi karena adanya scan data form C1 dan inilah yang muncul, partisipasi publik melakukan koreksi. 
Bila kekeliruan tersebut dianggap kemudian KPU melakukan kecurangan tidak tepat, justru KPU terus bekerja menjaga hasil pemilu dengan membuat disain Situng dengan dua bentuk, yaitu Scan C1 dan Entry data C1. 
Bila ada oknum operator situng yang ingin melakukan manipulasi, tentunya tidak hanya pada situng entry, namun juga melakukan perubahan pada form C1. 
12 kasus keliru entry sepenuhnya terjadi pada situng entry saja. Maknanya operator situng menscan form C1 apa adanya dan tidak melakukan perubahan dokumen form C1.
Lebih jauh lagi, upaya perubahan dokumen form C1 kalaupun terjadi dapat terdeteksi karena form C1 sejak di TPS sudah disebarluaskan. Form C1 dibagikan kepada seluruh saksi dan pengawas TPS yang hadir di TPS serta sudah juga diserahkan ke petugas PPS dikelurahan/desa dan PPK di kecamatan.

Upaya Perbaikan
Proses situng sebenarnya komplek karena Teman Operator dan Petugas Verifikator tidak hanya mengentry hasil pemilu Pilpres, melainkan pemilu legislatif juga. Hal ini berbeda dengan pemilu 2014 dan pilkada serentak. Teman Pemilih tentu sudah mengalami sendiri kerumitan proses memilih pemilu legislatif dengan surat suara yang besar dan banyak calon. Jajaran Operator Situng kami harus mengentry data-data tersebut juga.
Bisa dilihat pada web publikasi pemilu2019.kpu.go.id pada kolom paling atas, silahkan klik akan muncul lima kelompok pemilihan (pilpres, dpr ri, dprd provinsi, dprd kabupaten/kota, perseorangan dpd).

Guna mengefektifkan dan efisiensi proses Situng secara baik, mulai hari ini KPU RI meminta agar KPU didaerah fokus menyelesaikan Situng Pilpres sehingga potensi keliru entry dapat terminimalisir sekaligus juga dapat lebih cepat. Segenap jajaran KPU berikhtiar menyelesaikan sajian informasi yabg menjadi perhatian utama publik (pilpres) secara baik dan cepat.

Meski demikian, perlu juga diketahui hasil situng bersifat sementara dan bukan hasil resmi yang akan ditetapkan oleh KPU RI. Penetapan hasil pemilu dilakukan berdasarkan hitung manual yang sekarang sedang berjalan dilakukan secara terbuka di kecamatan (dihadiri saksi peserta pemilu dan panwaslu kecamatan).

Terima kasih atas partisipasi publik, ayo terus bersama-sama menjaga hasil pemilu 2019 yang sekarang sedang berlangsung di tingkat kecamatan. KPU RI terus bekerja dengan prinsip terbuka dan transparan serta memperbaiki berbagai hal teknis guna menjaga integritas hasil pemilu. KPU terus menjaga publik memberi masukan dan koreksi apabila proses hitung online dan manual masih terjadi kekeliruan. 

Sumber : Status Facebook Viryan.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed