by

Sandi Banggakan OK OC Nasional

Bagi yang biasa terjun ke lapangan, punya banyak mitra petani atau nelayan, sebenernya ada 2 hal yang bisa dilakukan efektif membuka lapangan kerja. Mempermudah perijinan dan membuka akses persaingan yang sehat.

Yang dilakukan oleh Pak Bambang DH (Walikota Surabaya 2000-2010), Pak Herry Zudiyanto (Walikota Jogja 2002-2012) dan juga “muridnya” Jokowi (saat di Solo dan Jakarta) adalah 2 hal tsb..

Mereka bertiga adalah perintis dari Sistem Perijinan Satu Atap pada era 2005-2010. Sehingga saat ini, sistem satu atap itu menjadi STANDAR bagi sebuah pemerintahan kota

TERNYATA..
Sistem satu atap itu ngga cukup..
Peran pemerintah membuka akses lelang proyek pemerintah menjadi elektronik adalah next step. Dengan sistem lelang elektronik, pelaku2 usaha UMKM pun bisa menjadi pemenang

TAPI..
SIstem lelang dan penganggaran elektronik pun butuh integritas penyelenggara negaranya. Karena trbukti, sistem elektronik tidak akan efektif (dalam arti tetap saja pemenang adalah pemain lama dan status quo) jika para pejabat masih rakus dan korup

JADI..
Orang2 seprti SU yang kerap ASAL BERJANJI sungguh tidak cocok menjadi pemimpin di era ini, entah 30 tahun lagi saat sistem pemerintahan kita sudah jauh lebh berintegritas

Rakyat itu butuh transparansi dan kemudahan di berbagai hal.. Pemerintah yang baik adalah yang menjadi FASILITATOR bukan PROVOKATOR

Sumber : Status Facebook Damar Wicaksono

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed