by

Salah Kaprah Soal Adab

Salah kaprah soal adab juga ada kaitannya dengan orang yang dekat dengan karakter pemarah atau emosional. Bahkan dalam level tertentu, akan timbul hasrat untuk menjatuhkan seseorang. Kenapa ia berani marah? Karena ia merasa paling berkuasa. Selain juga merasa tinggi status sosialnya, merasa punya jabatan dan harta banyak. Oleh karena itu, saya mengajak agar kita menghentikan kebiasaan buruk memelintir adab, menyalahgunakan urgensi akhlak, keliru dalam menempatkan etika. Bagaimana caranya? Pahami dan sadarilah bahwa semua makhluk, terutama manusia diciptakan dengan kedudukan yang setara. Allah tidak melihat wajah, pakaian dan harta manusia, yang Allah lihat itu kualitas perilaku kita.
Saya harus bisa menghormati anak kecil sekalipun. Berat, tetapi harus dibiasakan. Sebab yang biasanya mengemuka kan begini: kepada yang lebih muda menyayangi, kepada yang lebih tua menghormati. Saya tidak begitu. Kepada siapapun, kepada yang muda atau tua, miskin atau kaya, perempuan atau laki-laki, semuanya harus dihormati. Masya Allah, rasa-rasanya kalau adab dipakai dengan bijak dan dewasa, realitas sosial kita pasti setara dan tidak ada yang merasa paling berkuasa.
Wallaahu a’lam
Sumber : Status Facebook Mamang M Haerudin (Aa)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed