by

Ramadhan Menjelang, untuk Teman Nonmuslim Saya Mohon Maaf

Oleh: Arloren Antoni

 

Pada kesempatan ini saya mohon maaf yang sebesar besarnya pada teman teman Non Muslim karena kalian terpaksa harus berpuasa menahan hawa nafsu. Hal ini disebabkan saat ingin makan siang, kalian harus menahan nafsu / kebutuhan makan siang kalian karena warung nasi dipaksa tutup oleh sebagian kecil kaum muslim yang kekanak kanakan.

Mungkin yang paling menjengkelkan adalah saat kalian jadi sulit tidur karena ada sebagaian kecil Muslim yang teriak teriak jam 3 tiga pagi pake TOA dan bikin kuping kalian jadi pengeng.

Tapi percayalah …. Saya sendiri juga terganggu dengan ulah mereka kok. Saat Bangun sahur saya itu punya alarm di HP, makanya saya gak butuh mereka bangunkan untuk sahur, dan tidur saya juga terganggu karena ulah mereka.

Terkadang saya heran, sebagian kecil teman teman Muslim saya itu berkata:
“Bulan Ramadhan adalah bulan untuk memerangi hawa nafsu”

Tapi kapan mereka memerangi hawa nafsu…?? Kalo orang jualan mereka larang larang…?? Kalo memerangi hawa nafsu itu ibarat mendaki puncak gunung, jadi mereka itu mau melawan apa lagi kalo gunungnya malah udah diratakan…??

Kalo kalian pusing karena ulah mereka ini, maka saya juga pusing tuh….

 

Gue jadi Setress…..

Gue diserang oleh sesama Muslim, diprotes kiri – kanan – mukak – belakang gara gara ada segelintir Muslim yang berpuasa tapi minta di hormat hormati dan di toleransi.

Banyak yang Muslim gak tau, kalo kita puasa cuma 30 hari tapi kalo orang Katolik puasa malah 40 hari. Gak pernah yang Katolik pakai makan sahur dan GAK PERNAH MINTA TOLERANSI. Bahkan banyak Muslim gak tau kalo ada orang Katolik disampingnya yang sedang berpuasa tapi dia makan seenaknya.

Teman yang Katolik itu dewasa dalam beragama, tapi yang muslim puasa malah bikin goncang ekonomi, katanya puasa tapi permintaan bahan pokok malah meledak dan jadi langka. Katanya puasa, tapi kok malah berburu ta’jil dan bahan pokok.

Perburuan bahan pangan ini bikin harga melambung tinggi penyebab inflasi dan kekacauan ekonomi negeri ini. Sadar gak sih….? Cermin mana cermin….??

Paniang kapalo den…..

 

(Sumber: Facebook Arloren Antoni)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed