by

Pesona Non Grata

Harap diingat, Kerajaan Arab Saudi mengucurkan milyaran dollar untuk merusak Suriah atas nama Islam. Kerajaan ini membiayai teroris dan menyembelih ribuan orang disana. Saudi adalah negara agresor yang menyesengsarakan jutaan rakyat Yaman dan Libya.

Bagi Indonesia, hubungan dua negara biasa-biasa saja. Malahan ada sinyalemen KSA membiayai kampanye Wahabi untuk merusak kehidupan Islami orang Indonesia yang toleran. Saudi juga aljogo pemenggal kepala para TKW kita. Padahal para pejuang devisa itu berusaha menghindar dari majikan Arab mereka yang ngacengan.

Saudi adalah negara bengis yang dengan enteng mencincang warga negaranya sendiri. Dan itu dilakukan di negeri orang.

Ucapan dobol Usamah sangat berbahaya jika dibiarkan dan tidak diperingatkan keras oleh Kementerian Luar Negeri. Jangan sampai komentar kurang ajar itu menjadi pembuka jalan bagi negaranya menjadi sponsor bagi Indonesia menjadi Suriah Kedua..

Kita mesti tegas bahwa kita-lah yang mengamalkan Islam sesuai ajaran Muhammad. Bukan Saudi yang tangannya berdarah dimana-mana tapi teriak dialah menjaga Islam. Saudi bukan panutan ber Islam dengan benar.

Bahlul itu namanya.

Peringatkan Usama atau persona non grata kan dia.

Biar Saudi tahu bahwa menjadikan Indonesia sebagai Suriah kedua adalah mimpi mereka belaka.

Biar Usamah tahu, kita bangsa Indonesia yang bermartabat bukan bangsa Arab yang tega bunuh bapak dan pamannya sendiri.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed