by

Menangkal Hoax Berdalih Hoax

Sebagai contoh, ketika muncul tayangan video pernyataan Aliansi Dokter Dunia (WDA) yang mengungkapkan kebenaran tentang status pandemik Covid-19, beramai-ramai sebagian anggota masyarakat menyebutkan hal itu sebagai hoax. Modal penuduhan hoax terhadap video tersebut adalah video lain yang menunjukkan penangkapan salah satu dokter WDA. Dengan arogan mereka menggiring opini bahwa dokter WDA tersebut ditangkap karena video pernyataannya bersama rekan dokter tentang status pandemik C19 tersebut.

Ketika ditelusuri, ternyata penangkapan yang terekam dalam video tersebut terjadi jauh sebelum video pernyataan status pandemik C19. Dengan demikian, penggiringan opini bahwa video pernyataan tersebut adalah hoax sehingga si pembuat pernyataannya ditangkap, adalah hoax yang sebenarnya. Hoax yang berdasar pada fallacy sebagian, di mana suatu video memang ada namun narasi yang diberikan adalah suatu kebohongan yang disengaja.

Oleh karenanya, kita harus kembali mengaktifkan nalar, akal sehat dan keingintahuan (skeptisisme) kita terhada suatu informasi. Kemampuan penalaran (literasi) yang mumpuni bukan didapat dengan sekejap mata, melainkan dengan latihan yang terus menerus untuk membedakan mana kebenaran dan kebohongan. Semakin masyarakat Indonesia terbiasa mengolah informasi dengan benar, maka akan semakin jelas arah kemajuan bangsa Indonesia.

Sumber : Status Fanspage HEALCommunity

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed