by

Kita Bisa Berkontribusi Berantas Corona

Apakah cuci tangan dengan sabun, cuci tangan pakai hand sanitizer bahkan penyemprotan disinfektan bakal efektif bila kita masih bebas berkeliaran? Tidak sama sekali. Ketiga upaya itu hanya mengurangi. Orang dengan status carrier dengan tanpa gejala malah jauh lebih berbahaya. Orang dengan imun baik, kesehatan bagus, muda bisa saja carrier dan menularkan. Ini yang harus diingat.

Wujud jelas kontribusi kita dalam memberantas Corona ya membatasi pertemuan dengan orang lain. Pun jika terpaksa bertemu ya jaga jarak. Hindari orang bergejala flu batuk pilek hingga 2 meter.

Segera minimalisir orang-orang lansia keluar rumah apalagi dalam budaya Indonesia mereka gemar berkumpul serta bercerita lama. Jaga lingkungan kita, saudara, keluarga bahkan tetangga dan terus menerus mengingatkan agar membatasi pergaulan secara fisik. Kita semua bisa berkontribusi seperti yang dilakukan oleh para tenaga medis yang berdiri di garis depan menyembuhkan para penderita.

Himbauan juga tidak hanya pemerintah pusat, sudah banyak pemerintah daerah, kecamatan hingga pemerintah desa menyiarkan himbauan agar tertib melakukan protokol pencegahan Corona. Mari saling bahu membahu agar pandemi ini segera berakhir. Percayalah cuci tangan, penggunaan hand sanitizer bahkan penyemprotan disinfektan akan sia-sia bila orang kumpul-kumpul masih ada.

Kita bisa koq membantu, berkontribusi, mengurangi resiko tertular atau bahkan menularkan pada orang lain. Sekali lagi, jangan hanya berharap kebijakan pemerintah saja tanpa melakukan sesuatu. Semua kebijakan akan sia-sia bila masyarakat tidak mengambil peran disana

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed