by

Ketegaran Seorang Jokowi

Jadi masyarakat atau para buruh khususnya tidak perlu lagi untuk khawatir dengan hoax-hoax yang berseliweran di media terkait UU Omnibus Law Cipta Kerja, karena bisa di pastikan bahwa hoax-hoax yang berseliweran tersebut sungguh tidak benar dan tidak sesuai dengan kenyataan tentang UU Omnibus Law Cipta Kerja.

Hoax-hoax tersebut memang sengaja dibuat dan disebar oleh oknum-oknum tertentu yang secara substansi isinya hanyalah tentang politik, tentang kerinduan untuk berkuasa seperti di masa lalu, dan tentang kebencian terhadap kekuasaan rezim Jokowi, dan kita semua pasti sudah tahulah siapa dalang di balik hoax-hoax tersebut kalau bukan kebo, sapi dan kadal gurun.

Coba kita perhatikan bersama-sama tentang demo-demo yang berlangsung untuk menolak UU Omnibus Law, siapa saja yang membuat kericuhan dan keonaran. Ketika para buruh melakukan demonstrasi, secara umum kondisi di lapangan berlangsung secara tertib, aman, dan kondusif, tidak ada bentrok dengan aparat dan tidak ada perusakan-perusakan gedung-gedung pemerintah.

Tetapi ketika demonstrasi “di ambil alih” oleh kebo, sapi dan kadrun maka seketika itu pula demonstrasi yang pada awalnya berjalan baik tiba-tiba kemudian menjadi liar, menyulut bentrokan dengan aparat dan melempari gedung-gedung pemerintah yang tidak bersalah dan merusak negeri sendiri.

Sebenarnya mereka ini korban hoax dari kebo, sapi dan kadal gurun yang sengaja memanipulasi UU Ciptaker yang berasal dari kerajaan Sunda Empire? Lalu jika mereka bernarasi “membela hak-hak buruh”, Kebo, sapi dan kadal gurun tersebut belum membaca dan memahami secara baik isi pasal-pasal yang ada di UU Omnibus Law Cipta Kerja.

Jika ternyata mereka sama sekali belum membaca isi pasal-pasal yang ada di UU Omnibus Law Cipta Kerja tersebut, tetapi mereka sudah berani mengatakan menolak UU tersebut, bukankah mereka itu sejatinya sama dengan kebo, sapi dan kadal gurun yang sengaja disiapkan sebelumnya untuk merusak tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara dengan baik dan maju kedepan.

Sekarang kita bisa kembali tertawa muncul lagi para kadrun-kadrun di medsos share status menghibur diri seolah Demontrasi UU ciptaker adalah kebenaran mereka. Padahal kadrun yang sempat tenggelam ini kembali menjadi korban hoax oleh kepentingan politik kelompok sakit hati dan orang-orang pembenci pemerintah jokowi.

Apapun alibi kadrun tentang UU Omnibus Law adalah korban hoax dan provokator dari kebo dan sapi karena di sita harta dan di tutup kran koruptor warisan ORBA.

Sumber : Status Facebook Surya Manggala

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed