by

Jihad, Hidup Mulia dan Mati Sahid

Kita tidak bisa menyalahkan jika banyak masyarakat barat mengasosiasikan jihad dengan ekstremisme, radikalisme dan terorisme. Meskipun sudah banyak umat islam berupaya memberikan penjelasan yg benar ttg kata jihad, tetapi masih banyak masyarakat barat yg tetap menganggap jihad dalam islam adalah ajaran tentang kekerasan, terorisme dan ini semua adalah berkat jasa besar dari kelompok : Al Qaeda, ISIS, Hizbut Tahrir, Ikhwanul Muslimin, Taliban, Boko Haram, Al Nusra, JAD, JAT, JI dan sejenisnya.

Ayat2 perang yg keras didlm Al Qur’an mereka plintir utk mencuci otak para pengikutnya , padahal ayat2 perang yg keras tsb harus kita pahami dgn bijak dan sesuai konteks pd saat kejadian tsb dan bukannya sembarangan mempergunakan ayat2 perang tsb demi kepentingan kelompok teroris mereka.

Yang lebih tepat sekarang ini kita sedang berperang dgn kemiskinan dan kebodohan, dgn radikalisme dan terorisme, dgn koruptor, dgn narkoba, dgn ketertinggalan dibidang ekonomi dan IPTEK, dgn hoax dan fitnah, dgn tukang provokasi, adu domba utk memecah belah, dgn nafsu negatif, dgn pendemo bayaran srigala berjubah agama, dll. Dan bukannya berperang dgn saudara2 kita yg lain agama/beda agama.

Secara bahasa Jihad berasal dari kata Jahada yang artinya : Mengerahkan upaya, berusaha dengan sungguh2 dan berjuang keras.
Didalam bahasa Arab, tidak ada kata yg memiliki istilah yg benar2 cocok untuk menunjukan Jihad sebagai perang suci, kata perang sendiri dalam bahasa Arab adalah
” Harb “, sedangkan kata suci adalah
” Muqqoddas “.

SALAM DAMAI.
KAMI TIDAK TAKUT.
NKRI HARGA MATI.

Sumber : Status Facebook Asrof Husin

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed