by

Dakwah Teror

Di sebuah SMA negeri yang lain, ibu kepala sekolah selalu bertanya kepada seorang siswi, kapan ia akan memakai jilbab? Siswi itu akhirnya membawa jilbab tiap pelajaran agama Islam. Tapi, tiap kali bertemu ibu kepala sekolah, ia mendapat pertanyaan yang sama, “kok belum pakai jilbab juga? Agama kamu Islam kan?”

Dalam kasus-kasus di atas, teror atau pemaksaan terjadi dan dilaksanakan oleh pihak-pihak yang memiliki kekuasaan: organisasi sekolah, dosen, kepala sekolah. Kalau peristiwa-peristiwa ini terjadi dalam lembaga pendidikan swasta yang bernuansa agama, tentu saja kita maklum. Akan tetapi, jika terjadi pada lembaga negeri, hal tersebut jelas bermasalah. Lembaga negara dibayarin pakai pajak rakyat dari berbagai agama dan identitas loh. Negara memiliki tanggung jawab untuk memastikan hak-hak dasar warga negara sesuai dengan konstitusi. Perangkat-perangkat yang digaji oleh negara seharusnya juga memiliki pandangan keberagaman tersebut.

Bagaimana pendapat kalian, mengapa hal ini kerap terjadi dewasa ini?

Sumber : Status Facebook Kalis Mardiasih

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed