by

Bukan Salah Teori Konspirasi

Tak dapat disangkal pula, bahwa Negara (boneka) Israel memang diciptakan oleh “Tuannya” untuk memelihara konflik (perang) di kawasan Timur Tengah. Dan selama sekian dekade pula, perang ini telah menjadi komoditas bagi Oligarkhi Global. Secara psikologi, bisa jadi Israel juga lelah dengan konflik yang selalu mendera. Namun mereka tak berdaya atas agenda dari tuannya.

Kini, dunia sedang mengalami “jeda”. Pandemik Covid-19 telah membuat banyak negara sibuk menyembuhkan dirinya masing2. Mereka berperang dengan musuh yang sama dan bukan entitas sebuah negara. Disisi lain, rencana Bisnis (monopoli) Vaksin oleh Oligarkhi Global telah gagal. Banyak negara sudah mulai menemukan vaksinnya dan akan memproduksi secara mandiri.

Momentum jeda ini juga dimanfaatkan untuk menata ulang kiblat atau barometer Ekonomi dan Energi Global dari Barat menuju Timur. Sebagaimana cita2 terciptanya Kesejahteraan dan Perdamaian Dunia secara berdampingan. Bukan menciptakan kesejahteraan (bagi segelintir orang) dengan jalan perebutan Sumber Daya dan Perang.

Jadi, tidaklah salah jika ada yang menghubungkan kejadian ledakan itu dengan konflik Hizbullah-Israel. Begitu pula yang menduga adanya upaya dari pihak2 yang ingin mengembalikan Hegemoni Konflik sebagai komoditas dengan cara memancing di air keruh dan menjadi penumpang gelap. Dan untuk meredam hal ini, motif yang paling mungkin untuk disajikan adalah murni kecelakaan. Semua kemungkinan bisa terjadi. Dan itu bukan salah Teori Konspirasi.

*FAZ*
#SILIT

Sumber : Status facebook Fadly Abu Zayyan

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed