by

Beda Konteks Antara Memaafkan Ahok Dan Prabowo CS

 Apalagi sebelum pak Makruf Amin mendukung pak Jokowi sbg cawapres pak Jokowi, pak Makruf Amin sbg ketua MUI memfatwakan bahwa muslim boleh mengucapkan selamat natal kpd umat kristen, tanpa peduli kaum pembenci pak Ahok tidak setuju dgn fatwa tsb. Jadi kalau Ahokers dukung pak Jokowi sbg teman pak Ahok nyapres tanpa mempersoalkan pak Makruf yg pernah menzalimi pak Ahok sbg cawapresnya, itu sudah pantas disebut Ahokers smart. Ga pantas disebut Ahokers ga punya prinsip.

Prinsip itu penting, tapi pemahaman dan penerepan prinsip itu tidak kalah penting mengingat peristiwa dalam kehidupan ini sangat dinamis, kadang bersifat ideal, kadang bersifat tidak ideal atau bahkan darurat shg memerlukan perubahan cara mensikapinya. Apapun perubahannya, yg penting perubahan itu dihasilkan dari pikiran dan nurani yang smart dan waras. Dari pikiran dan nurani yang smart dan waras itulah lebih bisa diharap solusi yg kaya akan manfaat dan miskin akan mudharat.

Sumber : Status Facebook Judiarso Kurniawan

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed